Sabtu, 30 Mei 2015 saya dan anak laki-laki ganteng ini menghadiri sebuah acara keren bertabur warna pink yang diadakan oleh Momies Daily bersama Transpulmin balsam dan Kamilosan. Acara tersebut diadakan di Hong Kong Café, di dekat Sarinah, Jakarta Pusat.
Acara yang sangat fresh dimulai pukul 09.00 dibuka oleh pembawa acara cantik,sayang lupa namanya, hehee...lama-lama humorisnya terlihat si pembawa acaranya, salim. Tema acaranya terbaca di depan panggung, Happy Mommy Healthy Baby, yyup..Ibu bahagia bayi/ anak sehat. Wah tepat sekali saya datang bersama Faiz, si kecilku yang sedang super duper melatih kesabaranku.
Verra Oktaviani, sang product manager dari Transpulimin balsam dan kamilosan menerangkan sedikit mengenai Happy Mommy Healthy Baby. Iyes, bayi Faiz dahulu pernah menggunakan transpulmin balsam ketika bayi Faiz batuk-batuk kecil namun sering. Yulia, teman satu kos ketika bekerja di Farmasi merekomendasikan Transpulmin balsam untuk bayi.
Happy Mommy Healthy Baby, Anna Surti Ariani, S.Psi, M.Pi, Psikolog yang mengenakan baju pink simple corak batik bersemangat menyapa mommies dan daddies yang menghadiri Happy Mommy Healthy Baby. Acara makin bertambah semangat dan para mommies termasuk saya menyimak apa yang disampaikan oleh Mba Ariani, begitu beliau disapa.
Tahukan Anda, ketika ibu mengalami depresi/ merasa tidak bahagia, yang mungkin disebabkan banyak factor, contohnya; lelah setelah menyelesaikan pekerjaan rumah, ibu bekerja yang menghadapi banyak persoalan hingga permasalahan domestic dalam rumah tangga.
Menurut Goodman, dkk pada tahun 2011, Jika ibu mengalami depresi, anak cenderung alami gangguan psikologis, begitu yang dituturkan oleh Mba Ariani. Wah, lalu...seberapa berat anak akan mengalami gangguan tersebut? tentu bukan hal tersebut yang akan dicari, namun bagaimana agar ibu merasa bahagia terus sepanjang hari menghadapi anak-anaknya. Menurut Van Loon, dkk (2013) Orangtua yang alami gangguan psikis---> kurang memonitor anak---->anak remaja alami gangguan psikis.
Mba Ariani mengajak mommies and daddies untuk menuliskan hal-hal positif mengenai karakter-karakter dari orangtua. Kami dibagikan postcard yang cantik serta diminta memilih spidol dengan warna yang berbeda dengan warna postcard yang kami pilih. Aduh, postcardnya cantik sekali.
Saya mengambil postcard warna biru, bentuknya bulan why coba? saya suka biru dan suka dengan filosofi lingkaran, yes.
Setelah menuliskan sifat orangtua yang positif, postcardnya dikumpulkan lagi nich, buat apa ya? hehee...kata Mba Ariani akan ada kejutan lainnya menanti. Mba Ariani menampilkan slide lagi, ini dia. Bagaimana bisa bahagia...iyeees, yang ingin bahagia, yang ingin bahagia.
Bacanya seperti ini ya, mulai jam 12, SEHAT jika orangtua merasa sehat, ingat peribahasa men sana in corpore sano (aduh, bener gak ya? ngetes pengetahuan jaman SD nich) di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. TERCUKUPI kebutuhan dasar bukan hal-hal yang dinginkan dapat diadakan, hehee maksudnya bukan tercukupi keinginan tapi kebutuhan. Contohnya nich, membeli tempat tidur karena tempat tidur lama sudah tipis adalah sebuah kebutuhan; membeli jam tangan mewah karena teman-teman memakai jam tangan sport model terbaru, ini merupakan keinginan.
Jam 6, BERSYUKUR dalam segala hal yang dihadapi, ini maknyes kalau menulis mengenai lingkaran yang ini. Bersyukur akan membuat rasa bahagia itu muncul dan yang terakhir PERCAYA DIRI bahwa akan menjadi orangtua yang mampu membuat anak nyaman bersama orangtua.
Acaranya bertambah seru setelah Mba Ariani memberikan kejutan lagi, yaitu postcard yang dikumpulkan akan dibagikan tapi random, alias mengambil milik mommies dan daddies lainnya. Postcard yang saya terima bertuliskan " SABAR, LEMBUT dan PENUH CINTA". Menurut Mba Ariani, secara kebetulan, ciri positif tersebut adalah sifat positif saya, masa iya sich? iya dong kalaupun bukan, itu adalah sifat yang memang harus saya miliki sebagai orangtua.
Percaya diri juga sangat dibutuhkan oleh mommies yang sedang memberikan ASI kepada bayinya. Seorang ibu harus percaya diri, bahwa bayinya akan mendapatkan ASI dan itu akan mengeluarkan hormon oksitosin sehingga ASInya akan lancar. Seperti itu yang dituturkan oleh Satgas ASI IDAI Dr. Elisabeth Yohmi, SpA.
Alhamdulillah saya mengikuti acara yang benar-benar bagus, karena memang kadang perlu sentilan bahwa menjadi orang tua itu tidak sulit dan juga tidak mudah. Namun bagaimana agar menjadi orang tua yang bahagia agar anak yang bersama kita juga akan merasakan kebahagian.
Salam
As
Bacanya seperti ini ya, mulai jam 12, SEHAT jika orangtua merasa sehat, ingat peribahasa men sana in corpore sano (aduh, bener gak ya? ngetes pengetahuan jaman SD nich) di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. TERCUKUPI kebutuhan dasar bukan hal-hal yang dinginkan dapat diadakan, hehee maksudnya bukan tercukupi keinginan tapi kebutuhan. Contohnya nich, membeli tempat tidur karena tempat tidur lama sudah tipis adalah sebuah kebutuhan; membeli jam tangan mewah karena teman-teman memakai jam tangan sport model terbaru, ini merupakan keinginan.
Jam 6, BERSYUKUR dalam segala hal yang dihadapi, ini maknyes kalau menulis mengenai lingkaran yang ini. Bersyukur akan membuat rasa bahagia itu muncul dan yang terakhir PERCAYA DIRI bahwa akan menjadi orangtua yang mampu membuat anak nyaman bersama orangtua.
Acaranya bertambah seru setelah Mba Ariani memberikan kejutan lagi, yaitu postcard yang dikumpulkan akan dibagikan tapi random, alias mengambil milik mommies dan daddies lainnya. Postcard yang saya terima bertuliskan " SABAR, LEMBUT dan PENUH CINTA". Menurut Mba Ariani, secara kebetulan, ciri positif tersebut adalah sifat positif saya, masa iya sich? iya dong kalaupun bukan, itu adalah sifat yang memang harus saya miliki sebagai orangtua.
Percaya diri juga sangat dibutuhkan oleh mommies yang sedang memberikan ASI kepada bayinya. Seorang ibu harus percaya diri, bahwa bayinya akan mendapatkan ASI dan itu akan mengeluarkan hormon oksitosin sehingga ASInya akan lancar. Seperti itu yang dituturkan oleh Satgas ASI IDAI Dr. Elisabeth Yohmi, SpA.
Picture fr. FB Mommies Daily |
Alhamdulillah saya mengikuti acara yang benar-benar bagus, karena memang kadang perlu sentilan bahwa menjadi orang tua itu tidak sulit dan juga tidak mudah. Namun bagaimana agar menjadi orang tua yang bahagia agar anak yang bersama kita juga akan merasakan kebahagian.
Salam
As
Wah bagus ya acaranya, sayang di sini jarang event kyk gini
ReplyDeleteayoo kemariiii, heheee...
Deletememang susah-susah gampang jadi Ibu yang bahagia ya maak...dan semua ada resepnya..semoga kita bahagia selaluuu :)
ReplyDeleteiya bagaimana agar kita bias bahagia itu yg penting, karena dasarnya emang kita...anak akan bahagia klo emaknya juga lagi fun and happy
DeleteKalo disuruh milih aku juga pasti milih biru dan bulan :)
ReplyDeleteBtw setuju banget, mami yang bahagia, baby-nya pun bahagia
yes bulat ama biru, Mbaaak Ekaaa....bayamnya dihabisin ma Sebastian gaak? aku minta niiich
DeleteTau ga sih, yang dapet kertas mu kan aku makk. Ciyus deh. Jangan jangan kita jodoh. Heheheh
ReplyDeleteiiich dan aku nyoba ke blogmu kagak bias ngekomen, mungkin inet lagi ngadat waktu ntuuuu...aiiic besok ke sana lagi coba yaa
Deletebermanfaat sekali ya acaranya mba..
ReplyDeleteacara yg beginian emang seru ya mbak...seneng kalo ada acara serupa dikotaku...
ReplyDeleteMbak dwi maaaah halan-halan sembari makan hajaaah..hehee, sukses yo Mba dwiii
Deleteah ada dsanya Raffa Dr Yohmi...
ReplyDeletewaaach Raffa kemarin hadir juga gaaak? empuk suaranya ya Mak
Deleteharus menjadi ibu yang bahagia agar anak-anak juga bahagia ya
ReplyDeletembak lia, aku bahagia dooong
DeleteSetuju sama Mbak Lia, Ibu musti berusaha bahagia teruus, biar anaknya ikut seneng, sumringah. :D
ReplyDeletelet's go to happy bumil
Deletewah asik yah acaranya
ReplyDeleteacaranya sangat menarik dan sangat bermanfaat ya mba..:)
ReplyDeletepasti sangat banyak manfaat yang didapat dari acara tersebut
ReplyDeleteooh mak asti nih yg menang games yaa.. selamat maak. Iya aku setuju mama happy anak juga happy, sehat deh :-)
ReplyDeleteheheeee, iyaaa aku maju karena posisi menentukan menang games..heheee
DeleteAcaranya bagus ya mba...memang kita sebagai ibu harus bahagia dulu ya supaya anak kita jadi anak yang ceria
ReplyDeleteoiya, anak saya juga waktu bayi suka pake transpulmin balsam, soalnya punya alergi dingin :)
yuk happy happy sya lalaaaa...sebisa mungkin mang mengkondisikan untuk bahagia..eeeh..
DeleteAcaranya asyik banget ya mbak.
ReplyDeletesharing yang bagus mbak, bagaimana menjadi orang tua yang bahagia untuk kebahagiaan anak
ReplyDeletekalau datang ke acara ginian pasti banyak ilmu nih buat entar punya baby :)
ReplyDeleteTernyata siklus ini mengerikan ya, mak. Orangtua yang alami gangguan psikis---> kurang memonitor anak---->anak remaja alami gangguan psikis. Jadi anak sehat jiwa dan raga itu berawal dari ortu yang sehat juga ya. Biar ada yang mengontrol tumbuh kembang mereka.
ReplyDeleteUntil this afternoon we will always be waiting for more information thank you .
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeletethis article is very interesting hopefully can increase my knowledge
ReplyDeletePenyebab Timbunya Kanker Hati
Interesting information to visit.
ReplyDeleteObat Neurodermatitis Alami
Obat Alami Untuk Mengobati Kekentalan Darah
Obat Jantung Rematik Alami
Walatra Gamat Emas Kapsul
We thank you for the information presentation this morning.
ReplyDeletePenyebab Kanker Kandung Kemih Pada Pria Dan Wanita
Ciri-Ciri Leukimia Stadium Lanjut
Obat Infeksi Jamur Candida Alami
Obat Kolesterol Alami Yang Ampuh
Obat Alami Untuk Mengobati Migren
A very interesting story to see in the daytime.
ReplyDeleteObat Alami Untuk Mengobati Stroke
Obat Scabies Pada Manusia Secara Alami
Obat Alami Nyeri Haid
Situs Obat Herbal
The article you are presenting at this time is so very interesting.
ReplyDeleteKadar Kolesterol Normal Dalam Tubuh
Ramuan Herbal Untuk Eksim Kering
Pantangan Makanan Untuk Penderita Miom