Mengenalkan Anak Moda Transportasi

Sebuah pemikiran dua orang yang pernah kecil, saya dan suami mengenai apa yang diperoleh anak adalah. Anak tidak boleh merasakan kegetiran yang pernah dirasakan dua orang ini, anak harus lebih merasakan yang menyenangkan. Tapi, kami, dua orang yang tidak saklek, meskipun memiliki pemikiran seperti itu, kami mengajarkan dan mengenalkan, berbagai moda transportasi yang ada di Indonesia.

Kenapa? Karena kita tidak akan pernah mengerti dan tahu...akan seperti apa kehidupan esok. Jadi saya dan suami HARUS mengenalkan moda transportasi kepada anak-anak kami. Dari mulai mereka merasa kurang enjoy hingga akhirnya mereka mulai tertarik untuk meminta, melestarikan dengan cara menggunakan moda transportasi tersebut.

Nah, ini ada beberapa foto selfi saya yang mengajak anak-anak di dalam moda transportasi.

 

Bus Kota,

 

Foto pertama diambil dari bus Agra Mas, ini pertama kali Faiz naik bus untuk jarak lumayan jauh. *ahihiii...Tangerang-Veteran. Ekspresi Faiz ketika bus berjalan, adalah seperti ini, alhamdulillahnya saya mengabadikan dengan foto selfi. Ada kesan takut, gusar, namun saya selalu membisikan bahwa semuanya akan menyenangkan.

Foto kedua, perjalanan ke Bandung dari Tangerang. Lihat wajah Faiz, berseri-seri dan senang. Namun, lihat Foto bayi kecil itu, iyaaa...itu adalah foto perjalanan paling jauh dan pertama kali menggunakan bus. Memang bukan bus umum, karena bus ini disewa untuk gathering dari kantor suami.

Kereta Api

Sedikit menceritakan pertama kali, Faiz naik kereta api. Saat itu, usianya baru dua tahun dan menempuh perjalanan jauh Semarang-Jakarta dengan diisi tangisan dan rengekan sepanjang jalan. Itulah, akhirnya yang membuat kami, HARUS mengajarkan dan mengenalkan anak menggunakan moda transportasi umum.

Foto di atas, setelah Faiz belajar naik Comutter Line di Jakarta. Foto di atas, menggunakan kereta api jarak jauh Jakarta-Cilacap tanpa ada tangisan, rengekan dan yang ada adalah tawa gembira mengeksplorasi keadaan kereta api.

Lihat, bahagianya Faiz naik Comutter Line bersama saya, akan ada cerita, bahwa Faiz sudah mencoba beberapa moda transportasi. Mana yang paling menyenangkan bagi anak kecil itu? jawabnya, semuanya enak, semuanya asyik dan berkali-kali Faiz ingin naik bus, naik kereta ekspres, naik kereta listrik.

Aaaach, jika semuanya di upload ke dalam postingan ini, bisa jadi akan banyak hal mengenai perjalanan kami, menggunakan moda transportasi apapun, dalam bentuk selfi yang setenar apa gitu. Jadi, intinya...saya bersyukur mengambil foto meskipun selfi di dalam moda transportasi yang kami naiki. Kenapa? 

1. Mengenalkan anak untuk tidak takut berada di moda transportasi umum dan mencoba untuk naik di dalamnya.
2. Mengabadikan perjalanan dan pelajaran untuk anak-anak.
3. Mengajari anak untuk keluar dari zona kenyamanan, tidak melulu nyaman duduk di dalam mobil pribadi.

Oiya, kenapa tidak menggunakan smarphone smartfren tercinta, U2 syalalaaa? mohon maaf, karena jika di tempat umum, saya paling takut mengeluarkan handphone, kecuali saya tidak berdua dengan anak. Kan, sayang  punya smartfren buat selfi berdua terus jatuh. Hancur dach, hati ini, karena saya masih setia menggunakan smartfren U2 sejak November 2012 hingga kini.

Etapi, kalau mau dikasih smartfren terbaru, Alhamdulillah binar-binar mata sang pujangga ya.