Saturday 10 November 2012

Kenapa Tidak Memasak Bersama Anak?

"aduuuh kamu ngapain si iz? sanaa ganggu ummi aja, ama abi aja ya.."
dulu...itu dulu sekali kala masa kegelapan terjadi di suku paling pingiran dah. Inget begitu rasanya malu sekali moms, dan segera mencari kesempatan agar kelak si faiz tahu, mommynya ini belajar dari kesalahan.

Subuh hari 
"mi susu dong..." 
terdengar ucapan selamat paginya faiz dari kamar, saat tangan memegang pisau memotong sayuran, tengok kanan kiri, kalau embaknya di kamar mandi, abinya masih merenda mimpi, saya tinggalin tu pisau segera buatin susu dan ikut bobo disamping faiz kalau masih ingin tidur, tapi kalau sudah bulet ya...saya tinggal dulu. Heheee...kadang "mi...temenin" haduh kalau sudah begini, kalimat yang diatas tadi yang saya pakai, tapi sekarang menikmati waktu bareng faiz toh tidak samapi sepuluh menit kok. Memasak buat saya tidak memakan waktu lama, bersama anak ya...hayo aja.
-----------------------------------
"mi temenin faiz nonton tivi dong" rengek faiz saat asik sreng-sreng didapur, satu menu lagi selesai pikirku, dulu kalimatku diatas yang saya pakai, sekarang begini,
"faiz nonton apa sih?bantu ummi masak aja ya...ayo..." lobian itu kutawarkan....
heheee, walaupun pasti akan tambah gangguin, never mind dah yang penting beberapa menu selesai karena waktu telah merambat menjauh dari angka 06.00 hampir 06.30 tandanya teng...teng....waktu masak telah habis. Apa sih yang dilakukan faiz didapur? ya...mulai pegang sayurannyalah, pencet-pencet tahu, tuang-tuang air, dan...disinilah awal faiz belajar tentang api itu berbahaya, duduk dekat air panas berbahaya
"sama ya mi api dan air panas" tanyanya
"iya nak...niih pisau?" seraya menunjukan sebuah pisau
"pisau berbahaya seperti gigi harimau...." jawaban anak pinter.... 
Saat Faiz ngambek tidak diberi ruang
Mengajari faiz saya selalu menggunakan sebuah analogi agar bisa dibayangkan oleh anak berusia dibawah lima tahun. Tidak hanya belajar pengertian, saya selalu melibatkan faiz saat memasak, karena awalnya memang mengganggu contohnya saat sesi uleg menguleg *aduh bahasanya alay...(menghaluskan menggunakan cobek) tadinya rewel dan rebutan, sekarang saya biarkan faiz melakukannya
"tolong ya iz...ini apa? kataku memperlihatkan butiran bawang
"itu bawang..." oh...si faiz sudah mengenal bawang, garam, gula haduh mo disiapin jadi chef niiih? ahc tidak juga, hanya karena sesi bersama saya selalu memasak. Melibatkan faiz saat memasak memang harus moms, karena kalau tidak diberikan kesempatan bakalan ngambek tinggak dewa dah, mana kalau sudah mengamuk bakalan dapur berubah jadi restoran...hahaaaa *ga jadi masak alamat beli makanan dari warung daah.


Urusan menyiapkan menu masakan, kadang membuatku suka bertanya kepada anak kecil itu
"iz...mo masak apa ya?" hehee...konsultasi kepada chef kecil
makanan kesukaan faiz dari telur orek, omelet/biasa pada menyebut martabak mie, sayur sop ayam, semur bakso, bikin kriuk dari tepung *paling digemari saat ini, mie goreng jawa dan kudapan yang direquest faiz dan senantiasa ludes adalah jelly atau ager-ager, menu ini yang menyiapkan faiz, chef kecil yang cerewet...hihiiiii, ada beberapa gambar faiz menyiapkan menu kesukaannya.

Masak Ager

Gaya Faiz di Dapur

Bermain bersama Pooh sambil masak

Dua tiga pulau terlampaui sekali dayung moms, memasak selesai saat bersama faiz dalam dunia mainnya dengan merengkuh pelajaran yang terekam dalam otaknya. Inilah waktu yang menurutku berkualitas, quality time bahasa Inggrisnya. Jadi apapun yang kita lakukan asalkan bersama anak, serasa dunia milik kami berdua yang lainnya menjadi inspirasi kami.... Selamat pagi, selamat siang dan selamat malam moms.

6 comments:

  1. fun cooking sering sy lakukan bersama anak2.. dan emang seruuu plus banyak manfaatnya pula :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. setuju bgt, asik y mba sekalian belajarnya si anak

      Delete
  2. memasak sambil belajar memang menyenangkan, sekaligus melatih kesabaran bunda . . .

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasih telah berkunjung, benar sekali memasak dapat, belajarnya si anak juga bisa.

      Delete
  3. Anak senang kerjaan ibu beres.
    Di dapur anak2 sering melakukan hal yg sering membuat kita takjub. Tak menyangka kalau anak-anak punya antusias yg tinggi dgn kegiatan memasak.

    Seru mbak...

    ReplyDelete
  4. he iya, anak senang kerjaan ibu beres.... kadang suruh milih nemenin anak main dan kerjaan (masak) didelegasikan ke emabak dirumah belum sreg...dan muncullah sesi masak bersama anak/ bermain sambil memasak...heheeee, bukan itu sajah beres-beres jg bs brg bocilku....
    salam kenal mba Niken

    ReplyDelete

Mohon maafkeun, komentar kali ini dimoderasi ya. Terima kasih